Rabu, 14 Mei 2014

Etika Seorang Muslim dalam Berfacebook


Facebook adalah jejaring sosial. Itu berarti kita hidup dalam kawasan pertemanan dan pergaulan. Maka etika-etika bergaul harus diperhatikan. Ada beberapa etika yang perlu kami sampaikan kepada para pengguna Facebook sebagai nasihat bagi kita semuanya:


1. Jadikan sebagai ladang pahala

Hendaknya seorang yang masuk pada situs ini meluruskan niatnya terlebih dahulu, dia benar-benar ingin menjadikan Facebook untuk sesuatu yang bermanfaat sebagai ajang silaturrahmi, berdakwah, menimba ilmu, dan sebagainya. 

2. Mengatur waktu

Hendaknya pengguna Facebook memahami akan mahalnya waktu. Janganlah dia terjebak dalam kesia-siaan atau terlena keenakan chatting sehingga lalai dari sholatnya, kewajiban, dan tugasnya di rumah atau tempat kerja.

3. Waspadailah zina mata dan hati

Dalam Facebook akan di-posting foto-foto pengguna Facebook lainnya yang terkadang mereka adalah foto-foto lawan jenis. Tidak menutup kemungkinan muncul nafsu berahi dengan melihatnya. Maka hendaknya kita takut kepada Alloh dan menyadari bahwa semua itu adalah ujian akan keimanan kita kepada-Nya.

4. Jagalah kata-kata

Janganlah kita merasa bebas menulis status atau komentar dan kata-kata di Facebook. Pilihlah kata-kata yang baik dan menyenangkan. Jangan menulis kata-kata yang kotor, fitnah, provokasi, gosip, ghibah (gunjingan), dan sebagainya. Jangan mengeluh ataupun meratap di Facebook karena ini menyerupai orang Yahudi yang meratap di Dinding Ratapan. Seorang muslim harus menjaga anggota tubuhnya dari hal-hal yang dapat menodai keimanannya.

5. Hindari meng-upload foto anda, terutama bagi kaum muslimah.

Terlepas dari kontroversi hukum mengenai foto, meng-upload foto di Facebook bagi kaum muslimah akan menimbulkan banyak fitnah. Dengan mengupload foto, wajah seorang muslimah akan bebas dinikmati siapa saja. Padahal seharusnya hanya boleh dinikmati oleh suaminya saja. Hal lain yang perlu disadari oleh seorang muslimah adalah :

Foto anda bisa dipakai untuk memfitnah anda sendiri, dengan cara :

a. Dipakai orang lain untuk membuat akun palsu dengan menggunakan foto anda.

b. Diedit oleh orang lain, bahkan dengan teknologi computer, foto anda bisa dibikin telanjang, atau foto anda digabungkan dengan foto orang lain entah disandingkan atau bahkan kepala anda digandengkan dengan badan orang lain.

6. Hati-hati dalam berteman

Jangan sembarangan meng-add atau menyetujui permintaan pertemanan dari seseorang. Lebih baik apabila anda hanya berteman dengan orang yang sudah anda kenal saja, sebab di dalam Facebook, orang bebas membuat akun walaupun dengan yang serba palsu. Nama, jenis kelamin, tempat tinggal dan yang lainnya semua bisa dipalsukan. Hindari juga banyak berteman dengan lawan jenis karena ini akan menimbulkan banyak fitnah.



Darul Fikri, 15 Rajab 1435, pukul 06.40

Dirangkum dari berbagai sumber oleh : Abu Qoid Pamujianto
Nasehat Spesial buat Anak-anakku, kelas VI Pondok Pesantren Darul Fikri, calon Alumni ke 20, yang baru saja diperbolehkan memegang HP.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar